Apa Saja Komponen Yang Tidak Boleh Terkena Air? Perhatikan 4 Bagian Ini...

Curahanguru.site - Mencuci kendaraan merupakan salah satu kegiatan yang banyak diakukan ketika seseorang memiliki waktu luang di rumah serta memiliki ketersediaan air yang cepat. 

Nah, saat Anda memiliki waktu luang dan mencoba untuk mencuci sepeda motor Anda sendiri, perhatikan beberapa bagian yang harus diperhatikan saat mencuci motor.

Baca juga: Hati-hati - Cara Merawat Sepeda Motor di Musim Hujan

Apabila salah semprot, motor Anda bisa saja mudah mogok dan tidak mau menyala. Kendati demikian, beberapa orang banyak tidak tau permasalahannya. Ada beberapa bagian dari sepeda motor yang tidak boleh sampai terkena air.

Berikut ini beberapa bagian dari sepeda motor yang tidak boleh sampai terkena air, simak informasinya dengan baik.

1. Busi

Busi merupakan komponen yang sangat penting dalam bagian pengapian dari sepeda motor, Meskipun busi ini tertutup, namun busi masih memungkinkan dapat terkena air ketika Anda mencuci motor. 

Baca juga: Bolehkah Mobil Matik di Dorong Ketika Mogok?

Salah satu hal penting yang perlu diperhatikan ialah cop busi. Cop busi menjadi bagian yang menghubungkan kabel busi dengan busi, adanya air ini memungkinkan membuat busi tidak mudah menyala sehingga sehingga berefek ke mesin yang sulit menyala. Masukknya air dapat menimbulkan sepeda motor Anda jadi brebet-brebet bakan dapat mati. 

2. Karburator

Karburator hanya dimiliki oleh sepeda motor konvensional atau biasa di sebut motor karbu. Meskipun terletak di bagian dalam sepeda motor, karburator juga dapat memungkinkan untuk terkena air. Nah, apabila karburator terkena air, maka kinerjanya menjadi tidak maksimal. 

Baca juga: Denda Pelanggar PSBB Bagi Kendaraan Bermotor Mencapai Rp45 Juta

Karburator berfungsi guna mencampur udara ke ruang bakar, sehingga motor akan susah menyala apabila terdapat air.

3. Aki

Khusus sepeda motor skuter matik merek tertentu, aki ditempatkan pada bagian atas agar lebih aman dari genangan air. Tetapi, masih ada beberapa motor yang akinya berada agak ke bawah sehingga apabila terdapat genangan sedikit lebih tinggi bisa mudah terkena air, terutama motor bebek dan sport. 

Patikan Anda memperhatikan dengan baik letak aki kendaraan saat mencuci motor sendiri di rumah.

4. Kabel Kelistrikan

Sama halnya dengan aki, kabel kelistrikan juga posisinya diletakkan di bagian-bagian khusus yang tidak mudah terkena air dan dilapisi oleh pembungkus kabel yang tebal.

Baca juga: Mana Yang Lebih Bagus Antara Power Steering Hidrolik Vs Elektrik

Akan tetapi, pemilik kendaraan juga perlu memperhatikan kondisi dari pembungkus kabel, apakah terdapat sobekan akibat jatuh atau di makan tikus barangkali sehingga ketika di cuci rentan terkana air. Jika salah semprot, bisa saja kabel mengalami korslet saat dicuci.

Nah, yang tidak kalah penting agar supaya tetap secara rutin melakukan service dan pengecekan komponen setiap bulannya melaui bengkel-bengkel kepercayaan Anda.

Demikian informasi yang dapat kami bagikan semoga bermanfaat.